Generasi Muda Mbeling

Archive for August, 2010

Ratapan Bodoh..

Jangan pernah kau minta aku untuk melupakanmu..
Lingkaran rasa ini ‘takkan pernah putus..
Lihat dan tanyakan hatimu sendiri..
Sumpaaah..
Hatiku pun sama..
inginkan Cinta..
Butuh sayang..
Rindu..
Juga bisa merasakan sakiiit..

Apa mungkin aku yg tak pantas dapatkan itu semua??????
Ataukah kau yg memang tak punya Hati?????????
Entahlaah..
Saat ini aku hanya ingin lalui kesendirian ini..
Hingga tulang-tulang ku bergemeretak senandungkan Cinta lagi..
Seperti dulu..
Saat pertama ‘ku dengar “Bidadariku” bernyanyi..
dengan suara yg ‘tak mungkin bisa aku lupakan..
Atau saat pertama ‘ku sentuh lembut Tangannya..

Huuuftt…
Terkadang Hidup ini sangat “menyebalkan”..!!

Sumenep, 31082010 02.13 BBWI


Ini Tentang Kebodohan..!!

Ini tentang kebodohan..!!!
Jangan pernah menyepelekan ini,
Karena kalau kita tahu bahwa Kata kebodohan selalu disandingkan dengan kepintaran..
Sungguh betapa berharganya kebodohan ini..

Ini tentang kebodohan..!!!
Bukan aku menjadi pemujanya,
Tapi ku sadari kepintaran tak bisa terlepas darinya..
Dan dari ketidaktahuan maka menjadi tahu..
Kita semua berasal dari sini..

Ini tentang kebodohan..!!!
Banyak yang memiliki predikat ini,
Tapi kepintaran merupakan teman yang sejajar bagi kebodohan…
Jadi alangkah menariknya,
Ketika kepintaran berteman dekat dengan kebodohan ….

Ini semua tentang kebodohan..!!!
Yang tidak ingin terus diam,
Yang ingin berteman dengan kepintaraan,
Yang tidak mampu,
Yang terpinggirkan,
Yang bernyanyi dalam diamnya pekat malam,
Yang selalu berharap “seandainya saja AKU….”

Ini tentang kebodohan..!!!
Dari salah satu penumpang angkutan kota yang menulis ini,
Dari yang terdiam melihat mereka,
Dari yang berharap “seandainya saja AKU..”
Dari yang hanya menulis tapi tidak mengajar..

Ini semua tentang kebodohan..!!!


Malam

Malam..

Malam..


Ku rasakan hancur ragaku..
Mengenang kebodohan..
Yang terus berharap..
Dan menanti masa itu kembali…
Hingga ku lupa yang sepantasnya ku cari..
Di dunia yg kian sepi ini..

Malam..


Aku menyesali khilafku
Dalam rengkuhan sunyi yang terus teriakkan namamu..
Walau sakit di setiap jengkal waktu sadar ku…
Ku tak pernah menyadari..
Kesalahan yang akhirnya melumat asa..
Bersama bahagiaku..

Asa kini seaakan tiada guna..
Aku tak akan pernah bisa melupakanmu…

Malam..


Sepucuk Surat untuk”A” di Sudut Hati

Aku tak tahu harus berbuat apa lagi..

Ketika hal yang paling aku takutkan terjadi..

Bukan aku tak suka dengan kebahagiaan yang mungkin sesaat lagi akan kamu raih, Bukan…!!

Aku pun sejak awal tak ingin merasakan cinta seperti ini..

Setelah perjalanan panjang berlalu..

Perjalanan yang menyisakan sejuta luka, juga suka…

Tapi, Seiring waktu yang dulu seakan memihakku..

Ketika semuanya mulai berjalan seperti yang ku harapkan, hati ini tak lagi mampu berdusta..

Bahwa ada semburat cinta yang tumbuh, dan terus bertunas..

Cinta yang ingin kusandingkan dalam naungan Ridha Illahi..

Cinta yang ingin kubingkai dalam pigura hidupku, tentunya juga hidupmu..

Namun ketika ku dengar itu semua, semuanya hancur, dan menjejak air mata…

Apakah aku salah jika sakit hati…???

Apakah aku salah jika ada tangis di mata ini…???

Apakah aku salah jika aku terluka…???

Lagi-lagi semua tanya ini terhempas begitu saja, tanpa ku tahu jawabnya..

Yaa Rabbi…, ajarkan kesabaran padaku..

Kesabaran yang dulu pernah KAU berikan padaku…

(untuk sebuah kata yang aku benci untuk mendengarnya darimu)


Untukmu

Manusia..

Mengamuk seperti badai..

Tapi aku mengeluh dalam doa..

Karena aku tahu, keluhan hati akan terdengar oleh Sang Khalik..

Sedang badai, pasti akan sirna seketika hujan mereda..

Sejak ku temui Sayap-sayap cintamu..

Kau menjadi inspirasi dlm setiap untaian kata terindahku..

Yang senantiasa mengalir di nadi cinta dan meluluhkan jiwaku..


Di lubuk hatiku..

Altar cinta yg ku pahat telah ditasbihkan oleh-Nya..

Dan masih tetap bertahan..

Meski dihantam badai..

Aku selalu mencintaimu, meski kau hancurkan hatiku..

Aku akan tetap mencintaimu, dengan kepingannya yang tersisa..



Untukmu..

Yang dulu pernah menganggap aku ada..